SIDOARJO-Jelang pasca Pilkada Kab. Sidoarjo Pasi Intel Kodim 0816/Sidoarjo Letnan Satu Mohammad Khoiri telah gelar kegiatan rutin yaitu memberikan pembinaan antisipasi Balatkom dan Faham Radikal yang bertempat di Aula Makodim 0816/Sidoarjo yang diikuti oleh seluruh personel Babinsa dan PNS Kodim 0816/Sidoarjo, dalam kegiatan tersebut telah dibuka oleh Danramil 0816/05 Tulangan kapten Kav M.
Isa dalam sambutannya tersebut Kapten Kav M. Isa menyatakan bahwa Mencermati perkembangan bahaya laten komunis dan faham radikal di Indonesia yang intensitasnya semakin meningkat dan kurangnya tindakan pemerintah (aparat keamanan).
dalam membatasi dan melarang aktifitas mereka, perlu upaya proaktif dari Kodim 0816/ Sidoarjo untuk ikut membantu pengawasan dan upaya pencegahan sebagai langkah antisipasi terhadap bahaya laten komunis dan faham radikal di wilayah agar tidak berkembang dan membahayakan kedaulatan negara.
Selanjutnya pemberi materi Pasi Intel Kodim 0816/Sidoarjo menekankan bahwa Berdasarkan undang-undang republik Indonesia Nomor 3 Tahun 2002 tentang pertahanan negara, disebut bahwa pertahanan negara adalah segala usaha untuk mempertahankan kedaulatan negara, keutuhan wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia dan keselamatan segenap bangsa dan negara.
Dikaitkan dengan prediksi yang dapat timbul setiap saat, baik ancaman dari dalam negeri maupun luar negeri, ada ancaman yang datangnya dalam negeri antara lain kedautan negara, keutuhan wilayah negara kesatuan republik indonesia dan menjaga keselamatan segenap bangsa indonesia dari segala ancaman dibutuhkan sistem pertahanan yang bersifat semesta melibatkan seluruh warga negara, wilayah dan sumber daya nasional lainnya, oleh karena itu pemateri mengajak kepada seluruh anggota Kodim 0816/Sidoarjo untuk selalu waspada dengan Faham Komunis
.
0 komentar:
Posting Komentar