Mojokerto- Peredaran narkoba di kalangan masyarakat yang semakin merajalela saat ini, sepertinya membuat satuan jajaran TNI-AD mulai geram. Komandan Korem (Danrem) Mojokerto, Kolonel Inf Irham Waroihan mengatakan jika dirinya akan menindaktegas oknum prajuritnya jika kedapatan mengkonsumsi sekaligus membantu jaringan peredaran narkoba di wilayah hukumnya.
Berbagai upaya pencegahan, pemberantasan, penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba mulai digencarkan oleh dirinya. Bahkan, Danrem juga melakukan pemeriksaan Urine dan Darah terhadap para anggotanya.
Ia menambahkan, sebagai aparat komando kewilayahan, para prajuritnya diharapkan untuk bisa memberikan contoh yang baik kepada masyarakat.
"Kita harus bisa memberikan contoh kepada masyarakat. Jika ada yang terbukti sekaligus positif menggunakan narkoba, akan kami tindak tegas," jelas Irham Waroihan. Selasa (22/9).
Sosialisasi bahaya narkoba yang digelar oleh Korem Mojokerto dan bekerjasama dengan Dinas Kesehatan (Dinkes) tersebut membahas tentang bahaya narkoba sekaligus jaringan narkoba yang sudah mulai merajalela di wilayah Mojokerto.
Dengan adanya test urine yang dilakukan terhadap 150 anggotanya dinyatakan negative. Akan tetapi, dirinya masih menunggu hasil tes darah yang akan dilakukan di laboratorium Dinkes setempat.
Rep : Nita Syarif
0 komentar:
Posting Komentar