Trenggalek - Sejumlah pedagang disepanjang jalur kota Trenggalek Jawa Timur, gunakan trotoar sebagai tempat menjajakan dagangan. Tentu saja hal ini sangat mengganggu, terutama bagi para pejalan kaki. Mereka yang seharusnya bisa menikmati trotoar dengan bebas, terpaksa harus turun ke jalan jika melihat kondisi trotoar penuh dengan barang dagangan sejumlah pelapak.
Kondisi tersebut sudah sering kali dikeluhkan masyarakat, namun pemerintah setempat terkesan belum ada tindakan. Terbukti di salah satu jalan kota yaitu di sepanjang jalan Panglima Sudirman, trotoar seharusnya bisa digunakan sebagai akses para pejalan kaki justru ditutupi dengan berbagai dagangan yang dijual para pelapak toko.
"Meski tidak sepenuhnya awak trotoar yang tertutupi oleh barang-barang dagangan tersebut, tetapi keberadaannya sangat mengganggu kenyamanan pejalan kaki," ucap Indah (36) salah satu pejalan kaki yang kecewa saat dikonfirmasi, Kamis (03/11).
Ditambah lagi, dibeberapa titik dikawasan menuju pusat kota, nampak terlihat badan trotoar digunakan sebagai parkir kendaraan roda 2. Hal tersebut tentu saja melanggar hak pejalan kaki untuk menggunakan trotoar sebagai akses berjalan kaki.
Tak heran jika melihat hal tersebut, para pejalan kaki terpaksa turun ke jalan. "Mungkin para pedagang ini berfikir kalau urusan berdagang lebih penting ketimbang mementingkan hak para pejalan kaki," tegasnya.
Meski sudah berkali-kali pihak kepolisian menertibkan para pedagang untuk memindahkan barang-barang dagangannya, sepertinya hal tersebut sudah tidak digubris lagi.
Para pedagang ini tetap saja menggantung-gantungkan barang dagangannya di atas badan trotoar. Dampaknya, para pejalan kaki mau tidak mau harus turun ke jalan jika hendak melintas.
Setidaknya hal tersebut bisa menjadi perhatian semua pihak baik Pemerintah maupun masyarakat, agar trotoar yang disediakan memang berfungsi sebagai akses pejalan kaki.
"Diharapkan Pemerintah agar lebih tegas dalam melalukan penertiban kepada sejumlah pedagang-pedagang ini. Sehingga, hak pejalan kaki tidak dikorbankan. Dan pemandangan disepanjang jalan kota juga tidak terlihat semrawut," pungkas ibu 2 anak ini.
Reporter : Fals Yudhistira
Foto : dagangan para pelapak yang menutupi trotoar ditambah kendaraan roda 2 yang parkir di atas trotoar
0 komentar:
Posting Komentar