Surabaya – Pemerintah Kota Surabaya dalam waktu dekat akan menambah lagi rumah susun (Rusun) sebanyak 18 titik. Pembangunannya dilakukan bertahap diatas lahan senilai Rp.20 Miliar, agar pemerintah pusat segera dapat merealisasikannya sewaktu waktu. Tak hanya digunakan untuk pembelian lahan, Dana sebesar itu juga untuk pengurukkan.
Kepada wartawan, Kepala Dinas Pengelolaan Bangunan dan Tanah, Maria Ekawati Rahayu mengatakan, Pemkot Surabaya hanya menyediakan lahannnya saja, sedangkan pembangunannya dilakukan pemerintah pusat dengan menggunakan dana APBN.
"Rusun yang akan dibangun terletak di Jambangan, Romokalisari, Siwalankerto, Dukuh Menanggal, Sememi, Tambaksari, Kenjeran, dan Keputih. Khusus untuk rusun di daerah Jambangan, Siwalankerto, dan Romokalisari hanya tambahannya saja," kata Maria, Jum'at (8/5).
Seperti diketahui, pembangunan rusun di sejumlah titik tersebut untuk memenuhi kebutuhan masyarakat yang mengajukan permohonan yang menumpuk di DPBT. Ada sedikitnya 2.300 KK yang antre ingin menempati rusun.
Sementara itu, Kepala Bidang Pemanfaatan Bangunan DBPT Pemkot Surabaya, Agus Supriyono mengatakan, bentuk rusun yang akan dibangun di sejumlah titik tersebut nantinya bergaya arsitektur tower. "Kalau rusun yang berbentuk tower ini nanti berkapasitas 144 unit," jelasnya.
Foto : Rusun Romokalisari
Reporter : M Nazar
Editor : Agus Purwanto
0 komentar:
Posting Komentar