Trenggalek - Cuaca ekstrim yang melanda wilayah Kabupaten Trenggalek - Jawa Timur, mengakibatkan terjadinya beberapa bencana termasuk tanah longsor. Peristiwa ini selain melanda disejumlah pemukiman penduduk, beberapa ruas jalan, utamanya jalur Nasional mengalami hal serupa.
Sebelumnya jalan raya penghubung dua kabupaten yakni Trenggalek - Ponorogo sempat terganggu, bahkan hingga terputus beberapa kali. Lokasi tersebut berada di kilo meter 16 Desa Nglinggis Kecamatan Tugu. Upaya pemerintah untuk melakukan evakuasi material longsor yang bertubi tubi tersebut nyaris tiada habisnya. Dengan peristiwa itu para pengguna jalan dibuat kerepotan, pasalnya mereka harus mencari jalur lain yang jarak tempuhnya mencapai Puluhan hingga ratusan kilo meter.
Belum selesai sampai disitu persoalan tanah longsor. Kini Penghubung Kabupaten Trenggalek - Pacitan yang baru saja selesai pengerjaanya turut mengalami amblas di dua titik . Dua lokasi yang mengalami amblas yaitu KM 14, Desa Suruh Kecamatan Suruh serta KM 40 Desa Cakul Kecamatan Dongko. Untuk kelancaran arus lalulintas saat ini warga setempat harus melakukan penjagaan secara bergantian dengan sistem buka tutup.
Hasil pantauan wartasurya.com dilokasi, dua titik yang mengalami amblas tersebut rata rata pada Tembok Penahan Jalan (TPJ) yang baru dibangun. Selain dua lokasi yang sudah ambrol, disepanjang jalur ini beberapa retakan yang dimungkinkan berpotensi amblas sudah mulai terlihat.
"Tidak hanya ditempat ini saja, saya juga melihat aspal banyak yang retak serta miring terutama yang ada bangunan Penahan jalanya" Kata Slamet salah satu sopir.
warga setempat serta pengguna jalan sangat berharap untuk segera ada perbaikan demi kelancaran bersama.
Sementara untuk melakukan konfirmasi terkait persoalan ini dengan Pejabat Pembuat Komitment (PPK) atau dinas terkait jalan Nasional ini wartasurya.com masih kesulitan.
Reporter : Fals Yudistira
Foto : Kondisi Jalan Amblas di Desa Cakul Kecamatan Dongko.
0 komentar:
Posting Komentar