728x90 AdSpace

 photo 720x90_zps7gcl6vrq.gif
Latest News
Senin, 07 Juli 2014

Ketua Bawaslu : Saya Pernah Dilempar Pembalut

JAKARTA-Ini pengakuan Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Muhammad. Menurut dia, dirinya sempat dilempar pembalut oleh seorang warga Negara Indonesia pada hari pemungutan suara Pemilihan Presiden 2014 di Victoria Park, Hong Kong, Ahad (6/7). 

"Kami melakukan negosiasi karena mereka melemparkan pembalut wanita ke arah kami. Jadi, sebenarnya tidak ada massa, hanya satu-dua orang saja," kata Muhammad saat jumpa pers di Gedung KPU Pusat di Jakarta, Senin malam (7/7).

Muhammad mengatakan, aksi sejumlah pemilih yang mayoritas adalah buruh migran tersebut berlebihan. Bahkan, sebagian yang melancarkan aksi protes adalah mereka yang sudah menggunakan hak pilihnya.

"Setelah dilakukan negoisasi, sebagian besar yang datang itu sudah nyoblos karena hampir sebagian besar sudah ada penanda. Mereka bilang hanya membantu rekan mereka yang belum nyoblos," kata Muhammad.

Ia beserta dua komisioner KPU Pusat, Sigit Pamungkas dan Juri Ardiantoro, berada di Hong Kong pada Ahad itu untuk memantau pelaksanaan pemungutan suara di sana.Namun, di Tempat Pemungutan Suara Luar Negeri (TPSLN) yang berada di Victoria Park terjadi aksi protes karena TPSLN sudah ditutup. Juri Ardiantoro menjelaskan, penutupan TPSLN tersebut dilakukan karena masa pemungutan suara sudah berakhir sesuai dengan izin yang diberikan oleh pemerintah setempat.

"PPLN telah memberitahukan kepada pemilih di Hong Kong untuk menggunakan hak pilihnya pada 6 Juli 2014 pukul 09.00-17.00 waktu setempat. Mereka yang protes itu datang setelah TPSLN ditutup pada pukul 17.15 waktu setempat," ujar Juri.

Sementara itu, beredar video di jejaring sosial yang merekam kejadian itu. Tampak ratusan warga negara Indonesia melancarkan aksi protes karena merasa dihalangi-halangi untuk menggunakan hak pilih pada hari pemungutan suara di Hong Kong. Para WNI tersebut protes karena ketika mereka tiba, setelah pukul 17.00 waktu setempat, sebanyak 13 TPSLN di Victoria Park sudah ditutup. 

Anehnya, mereka meneriakkan kalimat-kalimat bernada protes sambil menyebutkan nama salah satu calon presiden, padahal seharusnya aksi berbentuk kampanye tersebut tidak boleh dilakukan pada hari tenang dan pemungutan suara. ANT

  • Blogger Comments
  • Facebook Comments

0 komentar:

Posting Komentar

Item Reviewed: Ketua Bawaslu : Saya Pernah Dilempar Pembalut Rating: 5 Reviewed By: Unknown