SBY Tak Mencerminkan Sosok Negarawan

Susilo Bambang Yudhoyono

JAKARTA, Metrosurya-Presiden Republik Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono menucapkan Selamat Natal kepada umat nasrani di Indonesia hanya lewat Twitter. Hal ini disesalkan oleh Sekretaris Jenderal Majelis Kedaulatan Rakyat Indonesia (MKRI), Adhie M Massardi, Rabu (25/12).

“Sebagai kepala negara dan kepala pemerintahan di negara berlandaskan Pancasila, yang menghormati perbedaan dan menjaga kebhinnekaan, Yudhoyono alias SBY seharusnya memberikan ucapan Natal bagi umat kristiani melalui forum resmi negara, menggunakan podium berlambang Presiden RI dan dilakukan di Istana,” ungkap Adhie.

Juru bicara presiden era Abdurrahman Wahid itu juga mengatakan, semua agama sama kedudukannya di hadapan konsitusi Undang-Undang Dasar 1945. Karena itu, Presiden SBY sebagai kepala negara cukup mengatakan “Selamat Merayakan Natal bagi Umat Kristiani”. “Tidak perlu ada embel-embel ‘bagi yang merayakan’ segala,” ungkap Adhie.

Memang, dalam akun Twitter-nya, @SBYudhoyono, SBY menulis, “Semoga Natal membawa sukacita, pengharapan baru serta damai di hati dan di tanah air kita, selamat Natal bagi yang merayakan.”

Adhie M Massardi juga mengaku prihatin melihat belakangan ini pemahaman SBY terhadap demokrasi dan pluralisme kian meredup.

“Terbukti dari disiapkannya tim kuasa hukum untuk menghadapi para pengritiknya serta pembiaran terhadap Ruhut Sitompul, jubir Partai Demokrat, yang SBY pimpin, menumbar pernyataan kebencian, rasis, terhadap etnis kulit hitam kepada analis politik Boni Hargens,” tutur Adhie.

Sementara itu, di panggung international, lanjut Adhie, ketidakhadiran SBY dalam upacara pemakaman Nelson Mandela, negarawan besar Afrika Selatan sekaligus pahlawan penghapusan sistem kekuasaan rasis (apartheid), merugikan citra rakyat Indonesia dalam pergaulan dunia, sebagai bangsa yang menghormati perbedaan. “Padahal, dulu, Soekarno dan seluruh rakyat Indonesia termasuk yang paling gigih mendorong kemerdekaan Afrika Selatan,” ungkap Adhie.

Foto : Presiden RI, Susilo Bambang Yudhoyono

Reporter : John Willy

Berita Galeri Foto Nusantara 09.02