Preman Pasar Sanggeng Resahkan Pedagang

MANOKWARI-Pasar sanggeng Manokwari mencekam, dua orang tewas dikroyok preman mabuk pada minggu (29/12).

Kejadian tersebut bermula saat Zainudin dan La Amin hendak menutup kios pakaian miliknya di pasar sanggeng lantai dua, namun naas pada pukul 18.00 WIT segerombolan orang yang dalam pengaruh minuman keras mendatanginya dan melakukan pemalakan dengan meminta uang. 

Oleh Zainudin diberilah uang namun merasa tidak puas dan kurang banyak, pelaku yang oleh kepolisian di identifikasikan bernama Boy Rumadas beserta teman-temannya memaksa masuk kedalam kios, namun di halangi dan mendapatkan perlawanan dari Zainudin beserta La Amin yang masih keponakannya.

Merasa dihalangi dan dilawan, Boy Rumades (BR) mengamuk dan di tahan oleh para pedagang yang ada di sekitar, dan menyuruh pelaku untuk pergi, namun setelah pelaku meninggalkan kios milik Zainudin, berselang 15 menit kemudian, pelaku datang dengan membawa teman- temannya dan berdasarkan informasi di dapat lebih dari 10 orang rekan dari pelaku mendatangi kios Zainudin dan mengamuk mereka melakukan pengrusakan dan melakukan pemukulan terhadap Zainudin dengan menggunakan rantai motor yang tepat mengenai wajah Zainudin, serta pelaku yang lain memukul La Amin dengan menggunakan Botol mengenai kepala bagian belakang. Kemudian La Amin lari kearah pos security untuk meminta pertolongan, kemudian oleh scurity La Amin di larikan ke Rumah Sakit Angkatan Laut Manokwari, namun sayang nyawa La Amin tidak dapat tertolong, pukul 18.15 WIT La Amin meninggal dunia sedang Zainudin mengalami luka-luka, korban meninggal dunia yang lain adalah YM.

Atas kejadian tersebut masyarakt marah dan terjadilah bentrok yang mengakibatkan terbakarnya beberapa Ruko, berdasar kan informasi yang di himpun, ada dua kios sepatu yang terbakar, konter Handpon, satu Warung, satu bangunan kantor dan banguan gedung Anggi Room

Oleh  Kapolda Papua melalui Kabid Humas Polda Papua, AKBP Sulistyo Pudjo, S.Ik, saat dimintai keterangan mengatakan kejadian tersebut murni tindakan criminal yang di lakukan oleh sekelompok preman, dan saat ini kami masih melakukan penyelidikan, untuk pengamanan anggota kami dari brimob dan TNI dari Kodim 1703 manokwari masih berjaga-jaga di daerah sekitar pasar Sanggeng.

Hingga berita ini diturunkan berdasarkan informasi yang di dapat pasar sanggeng manokwari  masih tampak lenggang, pedangang memilih untuk tidak berjualan dan mencari aman.

Foto : korban sanggeng

Reporter : Edy

Berita Peristiwa 15.46