Tetanus, TKI Baruharjo Tewas Di Malaysia

Trenggalek-Pahlawan devisa asal Kabupaten Trenggalek kembali meninggal dunia diluar negeri. Yasin(53) Rt 15 Rw 4 Dusun Depok Baruharjo tewas diduga akibat terinfeksi tetanus. Jenazah rencananya tiba dirumah duka tadi malam Selasa(25/12) sekitar pukul 22.00. Moch Malik(42) salah satu penjemput jenazah, almarhum Yasin diberangkatkan dari Malaysia mengunakan pesawat transit di Jakarta. Baru kemudian dilanjutkan ke bandara Juanda Surabaya. Keterangan pihak keluarga, Yasin bekerja di Malaysia tepatnya di negara bagian Pahang sebagai kuli bangunan proyek pembangunan mall. Yasin berstatus sebagai TKI mandiri. Tidak diberangkatkan oleh PJTKI. 

Di Malaysia Yasin bekerja sejak 1991. Sejak saat itu Yasin sudah kerap kali pulang serta kirim uang kepada keluarga dirumah. Namun peranatauan Yasin sekitar satu minggu lalu berakhir. Saat bekerja, diduga kakinya menginjak paku. Awalnya Yasin tidak menghiraukannya. Namun ternyata semuanya berbuah fatal. Yasin mengalami kejang-kejang diduga akibat terkena tetanus. 

Beberapa teman Yasin mencoba membelikan obat namun hasilnya nihil. Semakin parah Yasin pun dibawa kerumah sakit setempat. Sayang nyawanya tidak tertolong. Pihak keluarga tak lama setelahnya langsung mendapat kabar dari beberapa teman kerja korban. Untuk proses pemulangan pihak pabrik langsung memprosesnya. Setelah mendapat rekomendasi dari pihak KBRI jenazah akhir diizinkan dibawa pulang ke Indonesia. 

Sementara itu Bambang Haryanto salah satu famili menjelaskan, penyebab kematian pasti Yasin sampai saat ini belum mendapat kejelasan dari pihak kedutaan RI di Malaysia. Rencananya hasil visum jenazah Yasin dari pihak rumah sakit akan dikirim bersama petinya."Soal pasti penyebab kematian Yasin jelasnya pada visum. Nanti kami sampaikan," jelasnya(fals yudistira)

Berita Jawa Timur 01.49