728x90 AdSpace

 photo 720x90_zps7gcl6vrq.gif
Latest News
Selasa, 21 Juni 2016

Polres Trenggalek Sidak Jasa Penukaran Uang

Trenggalek - Maraknya penyedia jasa penukaran uang baru menjelang lebaran, memungkinkan adanya uang palsu (upal) yang beredar disepanjang jalur Panglima Besar Sudirman Kabupaten Trenggalek. Menanggapi hal tersebut, Polres Trengglek bekerjasama dengan salah satu petugas Bank BRI melakukan pengecekan terhadap uang-uang pecahan baru yang disediakan oleh jasa penukaran, Selasa (21/06).

Kapolres Trenggalek AKBP I Made Agus Prasetya melalui Kabag Opsnal Polres Trenggalek Kompol Mukalam secara tegas mendatangi satu per satu lapak penyedia jasa penukaran uang baru guna memeriksa jika dimungkinkan adanya jenis uang palsu.

"Pemeriksaan ini dilakukan guna mengantisipasi peredaran uang palsu utamanya kepada jasa penukaran uang yang mulai banyak dijumpai menjelang perayaan hari raya lebaran," ucapnya saat ditemui dilokasi.

Selain itu, pihaknya akan melakukan tindakan tegas terhadap oknum penyedia jasa penukaran uang baru jika diketahui terdapat jenis uang palsu yang dijajakan.

Mukalam juga mengaku sejauh ini, pemeriksaan uang pecahan baru yang terdapat dijalur protokol tersebut tidak ditemukan atau nihil. Namun pihaknya tetap waspada dan melakukan pemeriksaan lanjutan jika dimungkinkan diketemukan peredaran uang palsu.

Dikonfirmasi terpisah, Galih salah satu petugas Bank menuturkan beberapa perbedaan antara uang asli dan uang palsu. "Cara paling mudah mengetahui apakan uang tersebut palsu atau tidak adalah dengan cara meraba. Karena secara tekstur, uang palsu cenderung lebih lembut ketimbang uang asli," tuturnya.

Menurutnya, uang asli memiliki tekstur yang kasar karena menggunakan tinta yang berpigmen khusus. Sejauh ini, pihaknya juga mengaku sudah mulai membuka penerimaan jasa penukaran uang baru dengan nominal yang sudah ditentukan.

Berdasarkan segmentasinya, pihak bank sudah memberikan ruang bagi nasabah ataupun masyarakat untuk menukar uang dengan nilai maksimal Rp 500 ribu - Rp 1 Juta per nasabah.

"Batas penukaran di Bank kami akan dilaksanakan sampai 1 Juli mendatang. Dan sampai saat ini, masyarakat sudah mulai banyak yang memanfaatkan kesempatan ini mengingat stok uang pecahan baru juga terbatas," imbuhnya.

Kasun salah satu penyedia jasa penukaran uang baru juga mengatakan pihaknya menekuni bisnis tersebut sejal 10 tahun lalu karena dirasa keuntungan yang didapat cukup lumayan.

Per 100 ribu kata pria asal Tulungagung ini mengaku mendapatkan keuntungan Rp 10 ribu. Keuntungan tersebut bisa berlipat ketika kebutuhan masyarakat semakin banyak terlebih mendekati perayaan lebaran.

 

Foto : Sidak pemeriksaan uang palsu kepada penyedia jasa penukaran uang baru

Reporter : Fals Yudistira

 

  • Blogger Comments
  • Facebook Comments

0 komentar:

Posting Komentar

Item Reviewed: Polres Trenggalek Sidak Jasa Penukaran Uang Rating: 5 Reviewed By: Unknown