728x90 AdSpace

 photo 720x90_zps7gcl6vrq.gif
Latest News
Kamis, 09 Januari 2014

Flyover Pasar Kembang Masih Dipantau

SURABAYA-Selesainya pembangunan proyek jembatan Flyover Pasar Kembang, rupanya tidak semerta dibiarkan begitu saja. Pantauan dan control dilakukan oleh pihak Balai Besar Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) selaku pemilik proyek tersebut.

Pasca diputuskan untuk dilakukan uji coba pada akhir desember 2013 lalu pihak BPJN V terus melakukan control terhadap jembatan tersebut. Hal tersebut disampaikan oleh pejabat pembuat komitmen (PPK) dari Dinas PU Jatim Sodeli, ketika dihubungi Bisnis Surabaya belum lama ini.

Menurutnya pihaknya akan terus melakukan pemantauan terhadap jembatan tersebut untuk mengetahui mutu dari jembatan tersebut. " ini dibuka sementara, mas. Karena untuk jembatan dengan kategori panjang harus ada uji coba baik keselamatan, kenyamanan dan prilaku konstruksinya itu sendiri open trafick" ujarnya.

Ia juga menambahkan bahwa kegiatan tersebut  dilakukan untuk mengetahui kekurangan dari jembatan tersebut.

"kita akan mengetahui  kekurangan dan menjaring masukan-masukan dari pihak perhubungan dan kepolisian"

Ia juga menuturkan bahwa kegiatan tersebut memang membutuhkan waktu sehingga pihaknya tidak bisa menargrtkan waktu kapan jembatan tersebut bisa digunakan secara normal dan dinyatakan layak.

"Setelah kita mengetahui kekurangannya serta identifikasi teknik baru bisa kita mengetahui masa penyempurnaannya"ujarnya.

Masa uji coba dijadwalkan berlangsung selama lima sampai tujuh hari. Setelah masa uji coba flyover selesai, jalan layang itu kembali ditutup total untuk kendaraan umum karena kondisi jalan maupun marka dan rambu yang belum selesai 100 persen.

Sekedar informasi, Jembatan layang yang membentang sepanjang 775 meter dengan lebar 17 meter, pelaksanaan pekerjaan dilakukan dengan sistem tahun jamak yang dilaksanakan melalui kontrak anak I tahun anggaran 2010 yang dianggarkan Rp 11,479 miliar, kontrak anak II TA 2011 Rp 14,0 miliar, konttrak anak III TA 2012 sebesar Rp 40 miliar dan kekurangan pada TA 2012 sebesar Rp 57,50 miliar.

Proyek ini semula pembangunannya direncanakan selesai pada 27 Desember 2012 atau selama 800 hari kerja. Rencana tersebut sesuai dengan kontrak No.11/KTR/P2JJ MTR-SBY/2010 ter tanggal 21 September 2010. Namun karena adanya sengketa lahan, akhirnya proyek molor hingga akhir 2013. Molornya proyek ini sudah dilakukan koordianasi dengan BPKP sehingga draft kontrak bisa dievaluasi.

Dalam pembangunan Fly Over ini pemerintah membutuhkan pembebasan lahan seluas 1000 m2.  Lahan  tersebut untuk memperbaiki Alinyemen atau jalan akses pada simpang Jl Pandegiling. Pembebasan lahan sepenuhnya menjadi kewenangan Pemerintah Kota Surabaya. Pemerintah pusat hanya menyediakan infrastruktur bangunan.

Foto : 
Reporter : Naf'an Hadi
  • Blogger Comments
  • Facebook Comments

0 komentar:

Posting Komentar

Item Reviewed: Flyover Pasar Kembang Masih Dipantau Rating: 5 Reviewed By: Unknown