728x90 AdSpace

 photo 720x90_zps7gcl6vrq.gif
Latest News
Minggu, 12 Januari 2014

Tak Kompak Demo, Antar Sopir Perang Mulut

PAMEKASAN - Aksi mogok sopir mobil penumpang umum (MPU) di terminal Ceguk, Pamekasan, Madura, Jawa Timur yang digelar sopir angkutan dari berbagai jurusan di wilayah itu, Senin memanas.

Aksi mogok para sopir MPU ini menjadi memanas, karena ada sebagian angkutan umum di Pamekasan yang tetap beroperasi.

Sebagian sopir lalu mencegat MPU yang masih beroperasi itu. Bahkan beberapa diantaranya nampak marah, karena dianggap melanggar kesepakatan bersama.

Perang mulut antara para sopir tidak terhindari, bahkan nyaris terjadi aju jotos. Namun aksi tidak berlangsung lama, karena cepat dilerai oleh petugas kepolisian yang saat itu mengamankan aksi massa.

Aksi sopir yang tergabung dalam Paguyuban Mobil Penumpang Umum Se-Madura (Kompas) ini sebagai bentuk protes atas kebijakan pemkab Pamekasan melarang MPU masuk kota dengan alasan untuk ketertiban kota.

Selain itu, kebijakan larangan MPU masuk kota, merupakan implementasi dari Peraturan Bupati Nomor 15 Tahun 2010 tentang Larangan MPU Masuk Kota.

"Kami meminta pemkab mencabut kebijakannya, karena larangan MPU masuk kota ini jelas merugikan kami, para sopir MPU ini. Sebab, jika kami dilarang masuk kota, penumpang akan lebih sedikit," kata korlap aksi itu Misradin.

Sementara, akibat aksi mogok sopir MPU ini, banyak penumpang di dalam Kota Pamekasan yang keleleran.

Para siswa dari berbagai lembaga pendidikan dari tingkat SMP dan SMA, terpaksa banyak yang bolos sekolah, karena tidak mendapatkan angkutan umum.

Menurut Misradin, para sopir MPU memprotes kebijakan pemkab, karena salah satunya, penumpang MPU kebanyakan pelajar yang selama ini ikut angkutan hingga di kota.

"Kalau MPU dilarang masuk kota, apa pemkab bersedia menyediakan angkutan khusus untuk siswa dari terminal ke kota?," kata Misradin mempertanyakan.

Selain menyulitkan transportasi, pelarangan MPU masuk kota, menurut dia, bisa menambah biaya transportasi.

Sementara, khusus untuk mengamankan aksi sopir MPU ini, polres Pamekasan menerjunkan sekitar 60 personel, gabungan dari berbagai satuan, seperti satuan lalu lintas, reskrim, intelkam dan samapta Polres Pamekasan.

Foto : terminal Pamekasan
Reporter : Maria

  • Blogger Comments
  • Facebook Comments

0 komentar:

Posting Komentar

Item Reviewed: Tak Kompak Demo, Antar Sopir Perang Mulut Rating: 5 Reviewed By: Unknown