Seperti diungkap dalam Jumpa Pers di Istana Merdeka, Jakarta, yang dikutip dari laman www.setkab.go.id, Jokowi akhirnya mengajukan Komjen (Pol) Badrodin Haiti, sebagai Calon Kapolri.
Dalam situs Sekretariat Kabinet tersebut, Jokowi lebih memilih untuk tidak mengambil resiko dengan cara membatalkan pelantikan BG sebagai Kapolri. Hal itu dilakukannya demi terciptanya iklim kondusif di tengah masyarakat.
Namun dengan bijak, Jokowi meminta agar BG tetap mampu memberi yang terbaik bagi Indonesia. "Kontribusi ini dapat dilakukan dalam posisi dan jabatan apapun yang nanti akan diamanatkan kepadanya," tegas Jokowi.
Menanggapi dijeratnya sejumlah komisioner KPK, yakni Abraham Samad dan Bambang Widjojanto. Keputusan Presiden mengeluarkan Keputusan Presiden (Keppres) pemberhentian sementara dua pimpinan KPK. Termasuk juga mengeluarkan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang (Perppu) guna menentukan sementara pimpinan KPK. Figur yang telah disiapkan diantaranya, Taurifkurrahman Ruqi, Indriyanto Senoadji, dan Johan Budi.
Senada dengan pengambilan kebijakan tersebut, Jokowi menginstruksikan, agar Polri dan KPK taat rambu-rambu, aturan hukum dan kode etik guna terciptanya iklim yang harmonis antar lembaga negara. Wendy P
0 komentar:
Posting Komentar