Kediri - Bau tak sedap yang berasal dari Rumah Potong Hewan (RPH) yang lokasinya berdekatan dengan rumah warga di Kelurahan Pojok, Kecamatan Mojoroto, Kota Kediri dikeluhkan Warga. Pasalnya tempat pembuangan hasil limbah di UPTD Rumah Potong Hewan (RPH) jalan dr. Saharjo gang III Kelurahan Mojoroto yang dulunya bersih sekarang banyak menumpuk limbah dan terlihat kumuh.
Selain itu ibu PKK setempat juga mengeluhkan tumpukan limbah mengakibatkan lingkungan kotor dan kumuh tersebut dinilai sebagai penyebab bersarangnya nyamuk
Dari keterangan Juri seorang Ketua RW 04 Kelurahan Pojok, mengatakan bak penampungan limbah hasil sisa sisa pemotongan hewan ternak sapi dan babi sudah penuh sehingga mengakibatkan aliran limbah menuju tempat pembuangan tersubat.
" Air limbah yang seharusnya mengalir ke bak penampungan limbah mengalir ke arah sungai. Sehingga menyebabkan bau yang tidak sedap dan menyengat ke lingkungan warga "ungkapnya Senin (18/07)
Awalnya pada hari Jumat (15/07/2016) 30 orang warga kelurahan pojok yang terdiri dari karang taruna dan perwakilan dari 5 ketua RT berkumpul dirumah Juri berencana akan melakukan aksi demo.
" Namun setelah kami ijin ke Kelurahan Pojok untuk melakukan aksi demo, oleh kelurahan disarankan agar beberapa perwakilan RT dan RW mendatangi RPH guna menyelesaikan keluhan warga dengan petugas yang ada dilokasi pemotongan dengan baik-baik " Jelas Juri
Sementara itu Hari Sodin selaku Kepala Rumah Potong Hewan (RPH) saat dikonfirmasi terkait keluhan warga Kelurahan Pojok merespon dengan baik serta menjelaskan bahwa ini merupakan masukan yang positif bagi RPH.
Hari menjelaskan sebenarnya bak untuk menampung limbah ini hanya untuk menampung air bekas pembersihan hewan yang dipotong. " sebenarnya kita juga sudah berupaya untuk mengurangi bau yang tidak sedap dengan cara menyedot menggunakan mesin sewaan setiap 3 hari sekali, " jelas Hari Sodin.
Masih kata Hari dengan adanya hal ini kita bisa membenahi kekurangan yang ada, " sebagai langkah awal agar bau dari hasil limbah pemotongan hewan tidak mencemari lingkungan, langkah awal kami akan menguras limbah dan kami akan menutub bagian kolam penampungan dengan asbes, " tutur Hari Sodin. (C2)
.
Foto : Juri menunjukan lokasi pembuangan limbah Rumah Potong hewan
Redaktur : Fals Yudistira
0 komentar:
Posting Komentar