728x90 AdSpace

 photo 720x90_zps7gcl6vrq.gif
Latest News
Sabtu, 16 Maret 2013

Produksi minyak West Madura Offshore Meningkat

JAKARTA - Satuan Kerja Sementara Pelaksana Hulu Minyak dan Gas Bumi optimistis produksi minyak Blok West Madura Offshore (WMO) di lepas pantai Jatim meningkat lebih dari 200 persen menjadi 25.000-27.000 barel per hari pada Januari-Februari 2013.

Deputi Operasi Satuan Kerja Sementara Pelaksana (SKSP) Migas, Gde Pradnyana di Jakarta, Rabu (21/11) mengatakan, saat ini, produksi WMO baru mencapai 12.000-13.000 barel per hari.

"Namun, pada Januari-Februari 2013 kami harapkan naik menjadi 25.000-27.000 barel per hari," katanya.

Menurut dia, produksi WMO belum meningkat dikarenakan terlambat proses pengadaan anjungan (rig).

"Anjungannya baru dipasang awal November lalu, jadi baru kelihatan hasilnya 2-3 bulan. WMO sekarang ini pakai tiga 'rig' untuk kejar keterlambatan," ujarnya.

Sementara itu, PT Pertamina Hulu Energi (PHE) WMO mengumumkan pengeboran sumur eksplorasi PHE KE48-1 akan menambah produksi 1.650 barel minyak per hari dan 13 MMSCFD.

General Manager PHE WMO Imron Asjhari mengatakan, selanjutnya akan membor sumur pengembangan di anjungan baru PHE-38B yang sudah selesai dipasang.

Dengan demikian, sepanjang 2012, ada empat sumur eksplorasi yang dibor dan menemukan cadangan yakni PHE KE38-2, PHE KE38-3, PHE 38-5, dan PHE KE48-1.

Direktur Utama PT Pertamina Hulu Energi (PHE) Salis S Aprilian menambahkan, tingkat keberhasilan pengeboran sumur eksplorasi mencapai 100 persen.

"Lebih dari itu, yang membanggakan ditemukan lebih dari 230 persen 'reserve replacement ratio'," katanya.

PHE, lanjutnya, juga mulai melakukan pengeboran pada anjungan PHE 40 yang sudah terpasang awal November lalu.

"Kami berharap hasilnya bisa memuaskan sebagaimana sebelum ditabrak kapal kargo tahun 2010 lalu," ujarnya.

Selain mengandalkan anjungan baru PHE 40 dan PHE 38 B, PHE WMO sedang mempersiapkan anjungan PHE 54 dan PHE 39 yang akan dipasang bulan Desember mendatang.

PHE, lanjutnya, juga akan menambah dua "rig" baru yakni PDSI Java Star milik Pertamina dan Bohai 8.

Rig PDSI Java Star akan tiba di lokasi WMO awal Desember, sedangkan Bohai 8 sudah tiba di lokasi dan mulai melakukan pengeboran sumur eksplorasi PHE 52-1.

"Jadi total akan ada empat 'rig' yang beroperasi di Blok WMO mulai bulan Desember, sehingga akan menambah cadangan dan produksi migas 2013," ujarnya.

sumber: Antara 





  • Blogger Comments
  • Facebook Comments

0 komentar:

Posting Komentar

Item Reviewed: Produksi minyak West Madura Offshore Meningkat Rating: 5 Reviewed By: Unknown