pemerasanUlah Hariyono, warga Desa/Kecamatan Klakah, tidak pantas ditiru. Pasalnya, untuk mendapatkan uang, dia memacari istri orang dan diperas dengan mengajak oknum wartawan berinisial AT, asal kelurahan Suwandak Lumajang (DPO).
Informasi yang berhasil dihimpun dari Polres Lumajang, pelaku melancarkan aksinya dengan memacari korban, Yatik Dwi Andalasari (25), Guru sukwas SD, warga Desa Nogosari Kecamatan Rowokangkung. Keduanya pun, terlibat hubungan asmara dan pelaku membawa korban ke rumah sewa milik Salbiah, Desa Karang lo Kecamatan Kunir.
Setelah usai bercinta, Hariyono menghubungi ANT untuk dicegat dengan berpura-pura kepergok berselingkuh dan akan diberitakan di media massa. Hariyono dan ANT sudah kongkalikong, korban mau diselesaikan dengan cara kekeluargaan, awalnya diminta uang tutup nulis berita Rp 15 juta menjadi 5 juta rupiah.
"Pelaku diamankan setelah pembayaran kedua, dengan uang sudah diterima oleh korban," kata Wakapolres Lumajang, Kompol Andy Arisandi di Mapolres, Rabu (20/3/2013).
Dia menambahkan, barang bukti yang diamankan uang hasil pemerasan Rp 2.530.000 dan satu unit HP Nokia XX1 warna hitam milik pelaku. "Kini sudah dilakukan penyidikan," terangnya.
Pelaku diamankan di Mapolres Lumajang. Dia dijerat Pasal 368 sub 369 KUHP sub 335 KUHP tentang pemerasan ancaman 9 tahun.BJtm
0 komentar:
Posting Komentar